Recent Posts

Diberdayakan oleh Blogger.

Text Widget

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua. Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Sample Text

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipisicing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

Ut enim ad minim veniam, quis nostrud exercitation test link ullamco laboris nisi ut aliquip ex ea commodo consequat.

Karet Elastomer

Karet Elastomer

Cari Blog Ini

Elastomer Jembatan Polos dan Laminasi

Elastomer Jembatan Polos dan Laminasi

Pages

Halaman

This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Selasa, 08 Mei 2018

Jembatan Musi 4 Palembang


Pembangunan jembatan Musi IV sudah lama direncanakan, terlebih jika melihat kepadatan lalu lintas di sekitar Jembatan Ampera di kawasan Seberang Ulu ke Seberang Ilir. Jembatan Musi 4nantinya akan dua lajur, dengan panjang 1.130 meter dan lebar 12 meter. Ketinggian jembatan 16,88 meter yang dihitung dari permukaan air sungai dengan titik terbawah jembatan. Keberadaannya akan menghubungkan bagian hulu dan bagian hilir kota Palembang.

Lokasi jembatan Musi IV berada tepatnya di Kelurahan Kuto Batu dan Kelurahan Lawang Kidul di Seberang Ilir, sementara di Seberang Ulu yakni di Jalan A Yani di Kelurahan 14 Ulu Kecamatan Seberang Ulu II Palembang. Jembatan Musi IV dibangun oleh yaitu PT Adhi Karya. Nilai kontrak pembangunan sebesar Rp 521 miliar, yang dana pembangunannya bersumber dari APBN tahun anggaran 2015-2018 dan masa pelaksanaan 30 bulan.

Jembatan Musi IV ini akan menjadi icon baru kota Palembang setelah Jembatan Ampera.
Akan ada ornament penghias bergaya Palembang pada jembatan tersebut, sehingga dengan sekali lirik pun, publik akan tahu bahwa mereka sudah di wilayah Palembang. Jembatan Musi IV dirancang berbentuk extradosed sehingga memiliki kontruksi badan jembatan yang lebih kuat dan modern. Di pulau Sumatera, baru jembatan Musi IV di Palembang yang berkontruksi seperti ini.

Selain jembatan musi IV, pemerintah kota Palembang juga membangun jembatan musi III, dan Jembatan Musi VI. Rancangan jembatan Musi IV pada awalnya merupakan perpaduan dari rancangan bangun dengan jembatan Musi III, dimana pada konsep awalnya merupakan dua jembatan yang dibangun berdekatan dan masing-masing dua lajur. Konsepnya seperti jembatan berpasangan dengan bentuk yang sama. Akan tetapi, dalam perkembangannya jembatan Musi IV ternyata lebih dahulu dibangun.

Pembangunan Jembatan ini diharapkan akan selesai sebelum Asian Games berlangsung pada tahun 2018, sehingga ketika event berskala internasional itu berlangsung lalu lintas kota Palembang akan lancar. Palembang akan membawa nama baik bagi bangsa Indonesia.




Dalam perencanaan ini Jembatan Musi IV dibangun dengan menggunakan konstruksi Steel Box Half Through Arch. Jembatan dibagi menjadi 3 bentang dengan panjang masing-masing bentang 90 m, 140m, dan 90 m serta lebar jalan jembatan 14 meter. Material yang menyusun lantai kendaraan berupa elemen beton bertulang. Sedangkan gelagar jembatan menggunakan profil baja WF. Stuktur Pelengkung menggunakan box baja. Sedangkan untuk kabel dan angkernya menggunakan rod hanger ANVIL. Perencanaan ini dibantu dengan menggunakan program komputer SAP2000 v14 untuk menganalisa struktur baik struktur primer maupun struktur sekunder. Hasil dari perencanaan ini adalah didapatkan dimensi struktur penyusun lantai kendaraan, kabel dan angker, busur pelengkung, dan kebutuhan sambungan dengan menggunakan acuan peraturan BMS ’92, SNI 1725:2016, RSNI 2833:2013, RSNI T-03-2005, SNI 03-1729-2002. Selain itu stabilitas jembatan terhadap angin juga dikontrol menggunakan analisa dinamis yang meliputi analisa aerodinamis dan gempa dinamis. Hasil perhtiungan dituangkan dalam gambar teknik menggunakan autoCAD.